Sabtu, 28 Juni 2014

surat yusuf ayat 74


بِسْمِ الله الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

“dia berkata, “ kamu akan berladang tujuh tahun dengan kerja keras,maka apa yang kamu tuai, hendaklah kamu tinggalkan pada tangkainya,  kecuali sedikit apa yang kamu makan.”

“kamu akan berladang tujuh tahun dengan kerja keras”
Masih ingat pada postingan sebelumnya, tentang mimpi raja? Di mana raja melihat dalam mimpinya tujuh ekor sapi yang gemuk dimakan oleh tujuh sapi yang kurus. Yusuf mena’wilkan mimpi bahwa tujuh sapi gemuk pertanda, negeri itu akan mengalami masa yang sangat subur.  Hujan akan banyak sehingga akan memberikan kemakmuran pada negeri itu.  kendati demikian,   kesuburan sebuah negeri, tidaklah akan memberikan hasil yang melimpah,  kecuali dengan da’abaa atau kerja keras.
Disini dapat ambil pelajaran; “ seberapa pun kesuburan tak akan memberikan hasil yang melimpah tanpa kerja keras.   Waktu tak kan memberi banyak arti tanpa sebuah “kerja keras” atau hanya di gunakan dari hal yang sia-sia.   Potensi tak kan berkembang tanpa di gali dengan kerja keras.   kepintaran tak kan bermanfaat tanpa kerja keras dalam belajar.  Bahkan kekayaan pun tak kan bertambah tanpa kerja keras. Dan iman pun tak kan memberi karunia amal yang banyak tanpa kesungguhan dalam beramal dan mencari ilmu“
“maka apa yang kamu tuai, hendaklah kamu tinggalkan pada tangkainya”
Disini kita dapat ambil pelajaran; apa yang kita hasilkan dari kerja keras kita, hendaklah kita sisihkan, kita tabung.    Menabung banyak sekali menfaat nya di antaranya untuk keperluan mendadak, atau  keperluan yang lebih besar di masa mendatang, keperluan sekolah anak-anak, atau paling tidak sebagai simpanan kita untuk di masa tua.
“kecuali sedikit apa yang kamu makan.”
Setiap orang berbeda-beda penghasilannya.  Kadang kita merasa, karena penghasilan yang sedikit, maka kita berpikir,  kita tak bisa menabung.  Pada pangkal ayat di atas di jelaskan “kecuali apa yang kita makan” atau dengan kata lain “hanya sekedar keperluan”.  Disini kadang kita yang kurang memperhatikan mana  “keperluan” dan “kemauan”.
Kita beli sesuatu barang, baju misalnya; kita membelinya karena kita menyukainya, padahal dalam lemari masih banyak stok baju . Beli acsessoris, padahal sudah satu kotak yang  penuh oleh acsessoris.  Beli perabotan padahal yang ada masih bagus.  Inilah kadang kita yang tak bisa membedakan, kita membeli apakah keperluan atau hanya sekedar kemauan.  Hingga kita tak bisa menyisihkan sedikit dari penghasilan, ironisnya lagi jaman sekarang semakin membudaya dengan gaya hidup “kredit”.    Berhutang karena keperluan yang mendesak, adalah hal yang wajar. Tapi berhutang/kredit hanya karena gaya hidup, kecantikan,  kemewahan, maka sungguh ini sangat bertentangan dengan petunjuk agama. Dan setiap jalan yang kita ambil, bila bertentangan dengan kehendak agama, maka kerugian dan penyesalan akan kita dapatkan suatu saat nanti.
Bukan maksud agama, terlalu mengekang atau mengatur kita, namun masih ada yang harus kita pikirkan yaitu “masa depan kita,  anak-anak dan rakyat”
Hidup sederhana adalah ada sifat qana’ah dan senantiasa berlaku adil serta mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.  Hidup sederhana juga merupakan sikap secara proposional, menempatkan sesuatu pada tempatnya.  Mengunakan harta yang dimiliknya untuk kepentingan dan kemaslahatan umat, senantiasa berinfak dan mengeluarkan zakat bila mencukupi nisab dan haulnya.
Dalam perilaku sederhana bukan berarti tidak diperkenankan memiliki kekayaan. Namun  dalam memiliki kebendaan atau harta lainnya sesuai keperluan tanpa berlebihan.
Subhanallah, maha suci Allah, ternyata di dalam alquran pun di jelaskan, bagaimana agar mendapatkan hasil yang optimal dan pemenejeman penghasilan. Hanya saja tidak di sampaikan secara tersurat. Tetapi secara tersirat. Itulah kelebihan Alquran, dari satu ayat kita bisa mengambilan banyak pelajaran .
Mari kita mulai belajar menyederhanakan cara hidup kita dan berusaha menyisihkan sedikit penghasilan kita.
Jangan biasakan hidup kita sekali kita mulai dengan gaya hidup yang serba berlebihan dan bersenang-senang, karena pikiran kita akan selalu tertuju pada pemuasan nafsu, semakin dalam, semakin lama,   kita semakin terjebak, dan ketika nasib tak lagi mendukung, maka kemelaratan lah yang akan kita alami.
Allahu a’lam.

1 komentar:

  1. Hard Rock casino, hotel & parking - DrMCD
    Enjoy top-notch amenities, world-class entertainment, and the latest in gaming technology. 경주 출장마사지 안동 출장마사지 Hard Rock Hotel & Casino · Casino in Las Vegas, 대전광역 출장마사지 Nevada · Hard Rock Hotel 부천 출장샵 & Casino 나주 출장샵 at

    BalasHapus